LAPAN melalui satuan kerja Pusat Teknologi Roket (Pustekroket) berhasil
[ad_1]
LAPAN melalui satuan kerja Pusat Teknologi Roket (Pustekroket) berhasil menguji terbang roket eksperimen, RX450-5 pada 2 Desember 2020 kemarin pukul 8 pagi. Roket RX450 sendiri merupakan roket eksperimen sonda dengan diameter 450 mm. Peluncuran dilaksanakan di Balai Uji Teknologi dan Pengamatan Antariksa dan Atmosfer Garut (BUTPAAG).
Uji terbang ini dilakukan untuk mendapatkan data kinerja roket yakni karakteristik pergerakan roket, jarak jangka serta data telemetri dari muatan roket mulai dari detik pertama peluncuran hingga roket kembali jatuh ke Bumi sehingga nantinya dapat dilakukan pengoptimasian produk.
Roket RX450-5 adalah salah satu keluaran kegiatan penelitian, pengembangan dan perekayasaan di Pustekroket. Roket yang diuji kali ini adalah roket yang kelima sejak peluncuran pertama pada 2015. RX450-5 merupakan baseline dari roket jangkauan 100 km lebih yang akan menjadi awal pengembangan roket dua tingkat. Sedangkan roket dua tingkat LAPAN sendiri ditargetkan dapat meluncur pada tahun 2025 dengan misi penelitian atmosfer pada ketinggian 200 km.
Selain mengembangkan roket, LAPAN juga sedang berencana membangun Bandar Antariksa di pulau Biak, Papua, yang diharapkan dapat selesai pada tahun 2024 mendatang sebagai tempat peluncuran baru, mengingat BUTPAAG sendiri sudah padat penduduk sehingga sudah tidak layak sebagai tempat peluncuran roket.
Sementara pada tahun 2040 mendatang, diharapkan Indonesia telah memiliki Roket Pengorbit Satelit sendiri guna meluncurkan satelit-satelit buatan anak bangsa dari tanah sendiri (Bandar Antariksa Biak).
#dimensipengetahuan #roket #antariksa #teknologi #faktaunik #faktaunikdunia #kamuharustau #kamuharuspintar #wowfakta #instacreativestories #creativestories #wowfaktaviral #faktamenarik #infoteknologi #infounik #infoviral #faktanyagoogle #faktanyagoogle
[ad_2]
Source
LAPAN melalui satuan kerja Pusat Teknologi Roket (Pustekroket) berhasil menguji terbang roket eksperimen, RX450-5 pada 2 Desember 2020 kemarin pukul 8 pagi. Roket RX450 sendiri merupakan roket eksperimen sonda dengan diameter 450 mm. Peluncuran dilaksanakan di Balai Uji Teknologi dan Pengamatan Antariksa dan Atmosfer Garut (BUTPAAG).
Uji terbang ini dilakukan untuk mendapatkan data kinerja roket yakni karakteristik pergerakan roket, jarak jangka serta data telemetri dari muatan roket mulai dari detik pertama peluncuran hingga roket kembali jatuh ke Bumi sehingga nantinya dapat dilakukan pengoptimasian produk.
Roket RX450-5 adalah salah satu keluaran kegiatan penelitian, pengembangan dan perekayasaan di Pustekroket. Roket yang diuji kali ini adalah roket yang kelima sejak peluncuran pertama pada 2015. RX450-5 merupakan baseline dari roket jangkauan 100 km lebih yang akan menjadi awal pengembangan roket dua tingkat. Sedangkan roket dua tingkat LAPAN sendiri ditargetkan dapat meluncur pada tahun 2025 dengan misi penelitian atmosfer pada ketinggian 200 km.
Selain mengembangkan roket, LAPAN juga sedang berencana membangun Bandar Antariksa di pulau Biak, Papua, yang diharapkan dapat selesai pada tahun 2024 mendatang sebagai tempat peluncuran baru, mengingat BUTPAAG sendiri sudah padat penduduk sehingga sudah tidak layak sebagai tempat peluncuran roket.
Sementara pada tahun 2040 mendatang, diharapkan Indonesia telah memiliki Roket Pengorbit Satelit sendiri guna meluncurkan satelit-satelit buatan anak bangsa dari tanah sendiri (Bandar Antariksa Biak).
#dimensipengetahuan #roket #antariksa #teknologi #faktaunik #faktaunikdunia #kamuharustau #kamuharuspintar #wowfakta #instacreativestories #creativestories #wowfaktaviral #faktamenarik #infoteknologi #infounik #infoviral #faktanyagoogle #faktanyagoogle
[ad_2]
Source
Komentar
Posting Komentar